Radar Nusantara, BOJONEGORO, – Bintara Pembina Desa atau Babinsa Koramil 21/Sukosewu Kodim 0813 Bojonegoro, Serma Agus Zaenuri, turut mendampingi petugas Dinas Kesehatan Kabupaten Bojonegoro melaksanakan kegiatan fogging sebagai upaya pencegahan timbulnya penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Desa Sukosewu Kecamatan Sukosewu Kabupaten Bojonegoro.
Berita Lainnya
Fogging atau pengasapan ini dilakukan tepatnya di RT.016, RT.017, RT.018 dan RT.019 Desa Sukosewu, Kecamatan Sukosewu. Adapun fogging tersebut dilaksanakan untuk memberantas nyamuk aedes aegypti, yang mana nyamuk aedes aegypti dewasa ini bisa menularkan virus DBD pada manusia.
BACA JUGA : Kapolres Bojonegoro AKBP Rogib Triyanto, S.I.K Mendapatkan Promosi Jabatan Strategis di Korps Birmob Polri
Selain pengasapan, tindakan abatisasi juga sudah dilakukan terlebih dahulu dengan sasaran jentik-jentik yang ada di tempat-tempat penampungan air, sehingga dengan dilakukannya fogging ini pemberantasan nyamuk akan efektif.
Dikonfirmasi, Jum’at (22/12/2023), Serma Agus Zaenuri, menyampaikan bahwa dalam kegiatan itu petugas juga mensosialisasikan tentang bahaya nyamuk, diharapkan warga masyarakat diwilayah binaan untuk senantiasa menjaga kebersihan lingkungan sekitar. Karena dimusim penghujan ini banyak tempat kotor dan lembab, sehingga genangan air yang ada pada lubang atau barang-barang bekas akibat hujan tersebut bisa menjadi tempat berkembang biak nyamuk.
BACA JUGA : Babinsa Koramil Padangan Bojonegoro bersama Warga Ngeper Gotong Royong Buat Jembatan
“Oleh karena itu, penting bagi kita untuk melakukan berbagai upaya pencegahan yang dapat menghambat atau menghentikan perkembang biakan nyamuk disekitar lingkungan kita dengan cara 3M yaitu Menguras tempat penampungan air, Menutup tempat-tempat penampungan air dan Mendaur ulang berbagai barang yang memiliki potensi untuk dijadikan tempat berkembang biak nyamuk,” pungkasnya.
Berita Lainnya
Berita Lainnya
Radar Terpopuler
