Radar Nusantara, Boyolali – Danramil 11/Ngemplak Kapten Inf Dwi Bramasto bersama anggota staf teritorial Kodim 0724/Boyolali mendampingi kepala gudang Bulog Ngabeyan Kartasura Bapak Chandra melakukan pengecekan di Penggilingan Padi Milik Bapak Harno yang menjadi mitra Maklon Bulog yang bertempat di Desa Pandeyan Kecamatan Ngemplak Kabupaten Boyolali. Kamis ( 10/04/25)
Kapten Inf Dwi Bramasto menegaskan bahwa langkah ini merupakan tindak lanjut dari instruksi, dari Komandan Kodim (Dandim) 0724/Boyolali Letkol Inf Wiweko Wulang Widodo, S.Pd.M.Han untuk membantu Bulog menyerab gabah hasil panen milik petani.
“Pendampingan penyerapan gabah ini sangat penting, agar petani mendapatkan harga yang sesuai dan tidak mengalami kerugian akibat fluktuasi harga pasar. Jika harga gabah lebih tinggi dari standar yang telah ditentukan, tentu ini menjadi hal yang menggembirakan bagi para petani,” ujar Danramil
Tambah Dantamil, kegiatan ini juga bagian dari implementasi kerjasama antara Bulog dan TNI dalam rangka pemantauan penyerapan gabah dan beras di Penggilingan Padi yang merupakan mitra dari Bulog dan ini adalah bagian dari upaya bersama untuk memastikan kelancaran penyerapan gabah dan beras yang pada akhirnya mendukung ketahanan pangan nasional, ” ucap Danramil
Sementara itu, Kepala Gudang Bulog Ngabeyan Bapak Chandra menyampaikan bahwa target serapan beras untuk Kabupaten Boyolali hingga bulan April kurang lebih adalah sebesar 22.000 ton.
“Kami terus melakukan upaya agar target ini tercapai dan memastikan pasokan beras yang stabil, ” kata Chandra
Dengan adanya kegiatan pemantauan oleh Komandan Kodim 0724/Boyolali, diharapkan dapat meningkatkan kerjasama antara TNI, Bulog, dan penggilingan padi dalam mendukung program pemerintah, serta memastikan ketersediaan beras yang mencukupi untuk kebutuhan masyarakat.
(Agus rodo Kemplu)
Eksplorasi konten lain dari Radar Nusantara
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.