Pembangunan tersebut terdiri atas Istana Wakil Presiden, Kantor Wakil Presiden, Kantor Setwapres, Kediaman Wapres, Bangunan Pendukung Lainnya serta Penataan Kawasan.
Pagu anggaran yang disiapkan oleh pemerintah yaitu Rp 1,7 triliun.
Adapun, pemenang tender tersebut adalah PT Adhi Karya (Persero) Tbk dengan harga penawaran Rp 1,457 triliun serta harga terkoreksi Rp 1,457 triliun.
Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sekaligus Plt Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa sebentar lagi akan dilakukan groundbreaking Istana Wakil Presiden.
Hal itu karena sudah ada perusahaan terkontrak yang akan melakukan pembangunan.
“Pemenangnya (lelang proyek) sudah ada, plus ini mau groundbreaking,” katanya saat ditemui di kantor Kementerian PUPR, Jumat (19/7/2024).
Ia tidak menyebutkan secara detail kapan groundbreaking akan dilakukan. Namun, Basuki memastikan hal itu dilakukan dalam waktu dekat ini.
“(Groundbreaking dalam waktu dekat? Bulan depan?) Iya, iya sudah ada kontraknya soalnya. (Tinggal groundbreaking?) Iya,” ujarnya.
Terpisah, Kepala Satgas Pelaksana Pembangunan IKN Kementerian PUPR, Danis H. Sumadilaga mengatakan saat ini tengah dilakukan pekerjaan land clearing atau pembersihan lahan.
“Istana Wakil Presiden sudah terkontrak pada akhir bulan Mei 2024, saat ini baru mulai pekerjaan land clearing dan grading, progres masih sekitar 0,8%,” katanya ketika dihubungi Media
Eksplorasi konten lain dari Radar Nusantara
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
Satu Komentar