Radar Nusantara, Bandung – Thom Haye Kenang Memori Indah Kala Dilatih Patrick Kluivert, Alex Pastoor dan Denny Landzaat, Kini Mereka Bekerja Sama Lagi di Timnas Indonesia.
Pelatih anyar Timnas Indonesia Dan Asistennya ternyata bukan sosok baru dalam karier sepak bola Thom Haye selama ini.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Thom Haye di kanal Youtube pribadinya.
Pemain 29 tahun pernah bekerja sama dengan Patrick Kluivert, Alex Pastoor Dan Dany Landzaat, Perjalanan ketiganya uniknya dimulai dari AZ Alkmaar.
Berita Lainnya
Kala itu, Patrick Kluivert Latih Az Alkmaar Saat Tahun 2008, Sedangkan Alex Pastoor dan Denny Landzaat sama-sama bekerja di AZ Alkmaar Pada Tahun 2014.
“Mungkin Patrick Kluivert tidak akan mengingatnya. Ya, saya bermain di masa muda AZ Alkmaar,” ujar Thom Haye di kanal Youtube pribadinya.
“Dan saya pikir Patrick bergabung karena kursus untuk menjadi pelatih kepala.”
“Untuk berkembang sebagai pelatih, ia bergabung dengan Jong AZ,” lanjutnya.
Patrick Kluivert belajar banyak sebagai peramu taktik saat melatih Thom Haye dan kolega.
“Iya benar sekali. Dan ya, Patrick, menurut saya, membantu banyak tim muda selama pelatihan, berbagi pengalamannya dan juga belajar sebagai pelatih,” ujar gelandang Almere City tersebut.
Thom Haye punya memori indah dengan Pastoor
momen Itu Terjadi Saat Marco van Basten memutuskan istirahat dari kariernya sebagai pelatih utama AZ Alkmaar pada 2014.
Alex Pastoor yang ditunjuk sebagai pelatih sementara saat itu langsung memberi posisi permanen di lini tengah tim buat Thom Haye.
Hal tersebut yang terus diingat oleh pemain 29 tahun tersebut.
“Bersama Alex dan Denny, saya telah bekerja lebih lama di AZ, namun dengan tim utama,” ujar Thom Haye di kanal Youtube pribadinya.
“Jadi, Denny bergabung sebagai asisten pelatih.”
“Dan Alex juga pernah menjadi asisten pelatih Marco van Basten.”
“Dia adalah pelatih kepala. Dan saya pikir pada periode itu, Marco van Basten mengalami kelelahan. Jadi, dia tinggal di rumah selama beberapa minggu.”
“Alex, pada periode ini, mengambil alih. Dan itu lucu, karena dia mengizinkanku melakukan debut sebagai starter.”
“Jadi, musim sebelumnya, saya berusia 19 tahun dan bersama Dick Advocaat, saya melakukan debut di sepak bola profesional.”
“Tapi paruh kedua musim ini, saya selalu main sebagai pengganti, tapi saya belum menjadi starter.”
“Dan musim berikutnya, menurut saya itu adalah pertandingan keempat atau kelima.”
“Ya, saya siap untuk menjadi starter, tetapi Marco van Basten absen dan saya melakukan start pertama saya di bawah asuhan Alex Pastoor.”
“Tentu saya tidak melupakan momen ini, Karena saya tidak akan pernah melupakan pertandingan pertama saya di sepak bola profesional, masuk dan juga momen pertama saya sebagai starter,” ujarnya.
Thom Haye juga terkesan dengan rekam jejak Denny Landzaat di ruang ganti tim.
Dengan rekam jejak bagus sebagai pemain, Denny mampu menjadi sosok penghubung antara pelatih kepala dengan pemain.
“Namun dia juga sangat pandai menjadi penghubung antara pelatih kepala dan tim,” ujar Thom Haye.
“Jadi, dia memiliki hubungan yang sangat baik dengan semua orang di tim.”
“Jadi, bahkan di hari-hari Anda sedang tidak enak badan atau orang lain, terkadang lho, terutama di klub, Anda tidak bisa bermain setiap minggunya.