Sementara itu, General Manager Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan Ahmad Syaugi Syahab beranggapan bahwa asesmen sangat perlu guna memitigasi awal kemungkinan adanya penyusup tindakan terorisme.
“Asesmen ini sangat perlu untuk memastikan proses upacara 17 Agustus di IKN nanti sudah aman dari teroris, minimal sudah dimitigasi sejak awal jadi bisa tahu sudut-sudut yang kira-kira akan dimasuki mereka,” kata Syaugi.
Mengingat bahwa saat ini Bandara Sepinggan menjadi salah satu pintu masuk menuju IKN, Syaugi mengharapkan kerjasama dengan BNPT dapat terus terjalin kedepannya untuk bersama-sama mencegah ancaman terorisme di wilayah tersebut.
Berita Lainnya
Dengan demikian, dia meminta dukungan secara menyeluruh BNPT untuk mencegah, mengatasi, dan menangkap apabila ada teroris di wilayah Bandara SAMS Sepinggan.
“Kami secara prinsip membuka pintu sebesar-besarnya untuk kehadiran BNPT di Bandara SAMS Sepinggan,” tuturnya.