Radar Nusantara, Garut, Jawa Barat – Ganjar Pranowo merupakan calon Presiden dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Sebelumnya, dia menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah periode 2013-2018 dan 2018-2022.
FAKTA SINGKAT
Nama Lengkap : Ganjar Pranowo
Lahir : 28 October 1968
Status : menikah
Almamater :
SDN 1 Kutoarjo
SMPN 1 Kutoarjo
SMA BOPKRII Yogyakarta
S1 Ilmu Hukum – Universitas Gadjah Mada
S2 Ilmu Politik – Universitas Indonesia
Pengalaman Kerja
PT Prakarsa, Jakarta (1995-1999)
PT Prastawana Karya Samitra (1999-2000)
PT Semeru Realindo Inti (2000-2004)
Anggota DPR RI Komisi IV (2004-2009)
Anggota DPR RI Komisi II (2009-2013)
Gubernur Jawa Tengah (2013-2018 dan 2018-2022)
Ganjar Pranowo merupakan Gubernur Jawa Tengah periode 2013-2018 dan 2018-2023. Pria kelahiran Karang Anyar, Jawa Tengah pada 28 Oktober 1968 itu merupakan anak kelima dari enam bersaudara pasangan Parmuji Pramudi Wiryo dan Sri Suparmi.
Ayahnya adalah seorang polisi. Sedangkan, ibunya adalah penjual warung kelontong.
Ganjar menghabiskan masa sekolahnya di SDN 1 Kutoarjo dan SMPN 1 Kutoarjo. Selama bersekolah di Kutoarjo, dia selalu menjadi ketua kelas.
Selanjutnya, Ganjar berpindah untuk tinggal di Yogyakarta dan bersekolah di SMA BOPKRII Yogyakarta. Di SMA, dia aktif menjadi anggota pramuka.
Ganjar kemudian menempuh pendidikan sarjana hukum di Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta pada 1987. Saat berkuliah, dia pernah cuti kuliah dua kali disebabkan tidak ada biaya untuk membayar kuliah.
BACA JUGA : Profil Dan Biodata Lengkap Letnan Jenderal (Letjen) TNI (Purn) Prabowo Subianto
Selain itu, Ganjar bergabung dengan Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) ketika berkuliah. Dia pun pernah menjadi demostran memprotes kebijakan Rektor rektor UGM periode 1986-1990, Koesnadi Hardjasoemantri .
Ganjar berhasil meraih gelar sarjana pada 1995, Setelah lulus, Ganjar bekerja sebagai konsultan HRD di PT Prakarsa, Jakarta sampai 1999. Selanjutnya, dia bekerja di PT Prastawana Karya Samitra dan PT Semeru Realindo Inti.
Pada 1996, Ganjar mulai bergabung menjadi anggota Partai Demokrasi Indonesia (PDI). Namun, PDI terpecah menjadi dua kubu, yaitu Megawati Soekarnoputri dan Soerjadi pada 1997. Ganjar lebih memilih untuk masuk ke kubu Megawati.
Pada 25 September, Ganjar menikah dengan Siti Atikoh Supriyanti. Dari pernikahan tersebut, Ganjar dan Siti dikaruniai satu anak, yaitu Muhammad Zinedine Alam Ganjar (2001).
Ganjar mencalonkan diri sebagai anggota Dewan Permusyawaratan Rakyat (DPR) pada Pemilu 2004, tetapi tidak lolos. Namun, dia ditunjuk menjadi pengganti antar-waktu (PAW) menggantikan rekan satu partainya dalam daerah pemilihan yang sama (Jawa Tengah 7), yaitu jakob Tobing yang ditugaskan Presiden Megawati Soekarnoputri menjadi Duta Besar untuk Korea Selatan.
Lanjut Baca Ke Halaman 2
Eksplorasi konten lain dari Radar Nusantara
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.