Radar Nusantara, Purwakarta, – Salah satu rumah warga yang beralamat digang Nusa Indah lll RT 04 RW 01 Kelurahan Nagrikaler kecamatan Purwakarta dinding rumah ambruk akibat longsor air irigasi saat hujan deras.
Sejak ambruknya dinding rumah warga pada tanggal 31 Desember 2023 hingga kini belum dapat bantuan juga sementara proposal sudah di terima dari Pemkab Purwakarta tanggal 18 Januari 2023 tetapi sampai sekarang belum ada kelanjutan nya.
Warga memohon kepada pemerintahan daerah Purwakarta betul-betul membantu untuk memperbaiki rumahnya.
BACA JUGA : Bey Machmudin Tetapkan UMK 2024 Kabupaten dan Kota, Kota Bekasi Tertinggi, Banjar Terendah
Karena warga tidak mampu untuk membangun dan memperbaiki pondasi irigasi/selokan yang semestinya tanggungjawab Pemerintahan.
Pemilik rumah Ramaldi dan istrinya merasa khawatir akan terjadi ambruk susulan terlihat bangunan rumah mengalami pergeseran akibat tembok penahan tanah tak kunjung diperbaiki.
Dirinya berharap pemerintahan segera merespon apa yang dikeluhkan warganya, proposal bantuan darurat yang diajukan segera realisasi. Khawatir saat musim hujan air irigasi deras bisa mengakibatkan ambruk susulan.
BACA JUGA : Tinjau Bendung Barugbug, Bey: 18 Perusahaan Ditindak Tegas Sejumlah limbah industri cemari DAS Cilamaya
Kepada awak media Ramaldi menuturkan bahwa Pemda sangat tidak realistis ketika anggaran darurat akan turun mesti harus ada korban dulu, ini sangat tidak manusiawi masa harus menunggu korban dulu baru turun bantuan nya aturan atur seperti ini ? udah jelas jelas warga lagi membutuhkan bantuan Pemkab, Ucap. Informasi keterangan ini dirangkum dan diterbitkan pada Minggu 10/3/24.
( RM )
Eksplorasi konten lain dari Radar Nusantara
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
2 Komentar